Takdir tolong sampaikan pada tuhan ku. Allah, yang membuat mu menjadi jalan hidup ku. Aku bukanlah manusia yang ingin sempurna! Dan mungkin aku tak berhak mendapatkannya. Aku hanya ingin... mendapatkan sebuah ke beruntungan dalam menjalani hidup. Mama dan Ayah bangga mempunyai anak seperti aku, cita-cita, harapan, keingginan ku bisa terwujud dengan indah, mempunyai sahabat dan teman yang terbaik, mampu menjadi orang yang dicintai orang lain, dan menjadi hamba Allah yang benar-benar takwa. Sungguh takdir, itu jalan yang indah bukan?!
Aku meminta pada mu, tolong terangkan bagaimana takdir ku satu detik setelah ini! akankah hal buruk lagi... (yang terjadi dan terkuak, hanya kesedihan ku, cobaan yang harus ku terima, penderitaan dan yang lain lagi). sampaikan pada Allah, sebagai pembuat mu(Takdir ini)maaf ku, atas semua ini!
Kuakui terkadang aku mengeluh akan jalan takdir ini. mengapa tak seperti mereka yang jalannya terlihat cerah? ataukah memang takdirku yang seperti ini?!
Sampaikan juga pada Allah, bolehkah aku meminta di lahirkan kembali setelah aku mati hanya untuk melihat surat untuk takdirku seperti apa?!
Takdir untuk yang terakhir aku meminta maaf padamu. Kuakui terkadang aku tak bisa menerima mu dengan jalan yang sekarang ku alami. Aku minta do'a ya, agar aku bisa menerima jalan mu apapun bentuknya! (dengan kesadaran bahawa inilah garis yang ditakdirkan menjadi jalan untuk ku dari yang menciptakaan aku ... Allah)
Sincerely
To My Destiny
1 komentar:
Surat ini awalnya ku tulis dalam buku harian ku sebagai tempat pencurahan selain salat dan mengadu pada allah
Posting Komentar