SELAMAT DATANG DI BLOG KU ... NIKMATILAH MENU-MENU DI DALAMNYA JANGAN LUPA TINGGAL KAN KOMENTAR ANDA

Jumat, 06 April 2012

Luka



  Setiap luka yang terukir dengan lembut adalah luka pembunuh yang mematikan. Namun luka yang terukir dengan kasar, akan menjadi luka yang mudah hilang. Luka yang lembut itu akan menyerang di satu titik yang amat sangat lemah. Yaitu hati. Ketika telah tersentuh luka, hati itu tentu bisa saja mati. 
  Mati itu secara perlahan karena terkikis oleh luka. Luka terkadang menyerang tanpa tanda. Itu juga menjadi pembunuh. Karena hati diserang tanpa ada persiapan untuk menghadapinya. 
  Mengukir luka itu bodoh, membuat luka itu bodoh, melukai itu bodoh. Menghapus luka bisa jadi sulit bangkit dengan luka itu perlu berjuang. Berdiam dengan luka itu sakit. Terlalu lama dengan luka itu bisa jadi busuk. Tak pernah terlukai itu hal yang fiktif. 
Adakah luka yang berujung bahagia? 
(Belum pernah ku lihat!!!) 
 

KEBERSAMAAN

 Kebersamaan adalah hal yang perlu dijaga. Ketika kebersamaan itu hadir, entah dengan siapapun akan timbul kasih sayang dan cinta dan mungkin kebahagian. Dengan adanya kebersamaan kekurangan pribadi akan terlengkapi, kesedihan akan terhapus, tak perlu khawatir untuk sendiri.  Kebersamaan yang abadi nanti akan menjadi teman hidup, entah teman hidup di dunia maupun di alam yang lebih kekal nanti.
 Kebersamaan itu menjaga, bukan menyakiti. Kebersamaan itu mengajarkan kita untuk setia. Kebersamaan itu mengajarkan kita untuk merawatnya. Kebersamaan itu tempat tercurahnya perasaan. Kebersamaan tidak mengajarkan kita untuk menebar kebencian, tapi rasa percaya.
 Ketika itu semua hilang, belum tentu ketika kembali akan seperti semula. Ketika semua itu